Bantu 13 Ribu Warga Terdampak Kekeringan, 1,2 Juta Liter Air Bersih Telah Disalurkan di Serang Baru

admin

admin

SERANG BARU – Kecamatan Serang Baru menjadi wilayah dengan intensitas pendistribusian air bersih tertinggi di Kabupaten Bekasi sejak dilanda musim kemarau ekstrem, yang membuat masyarakat di tujuh desa mengalami krisis air bersih.

Kepala Seksi Trantib Kecamatan Serang Baru, Muhamad Budi Yuwono mengatakan, jumlah air bersih yang sudah didistribusikan di wilayahnya selama tanggap darurat kekeringan mencapai 1.242.420 liter dalam kurun waktu sejak 2 September hingga 25 Oktober 2023.

“Setiap hari kita melakukan pendistribusian air kepada masyarakat di tujuh desa yang mengalami kekeringan yang terhitung kurang lebih 54 hari lamanya dengan rata-rata per hari kita distribusikan air sebanyak 23 ribu liter,” ucap Budi, Kamis (26/10/23).

Budi menjelaskan, di Kecamatan Serang Baru ada sebanyak 4.434 Kepala Keluarga atau 13.557 jiwa yang membutuhkan air bersih melalui bantuan-bantuan dari pemerintah daerah maupun pihak lainnya. Karena itu hampir setiap hari penyaluran air bersih dilakukan secara masif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Air bersih yang didistribusikan berasal dari BPBD Kabupaten Bekasi sebanyak 630.000 liter air bersih, pemerintah daerah dari beberapa dinas yang menjadi LO sebanyak 133.000 liter air, PMI Kabupaten Bekasi 118.420 liter, serta dari pihak swasta dan instansi terkait lainnya yang jumlahnya mencapai 361.000 liter,” jelasnya.

Dia menambahkan, selain menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat, pihak Kecamatan Serang Baru juga menyalurkan bantuan-bantuan lainnya dalam menunjang kebutuhan primer masyarakat dalam menghadapi musim kemarau.

“Jadi untuk mendukung kebutuhan masyarakat di luar pendistribusian air bersihnya, kita juga berikan total sebanyak 2.300 air siap minum kemasan galon kepada masyarakat, kemudian ada sebanyak 11 kolam terpal berukuran 3×4 yang digunakan sebagai penampungan air, ada juga toren air sebanyak 6 buah serta 350 jerigen,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di WA Channel Dan Google News:

BERITA TERBARU