Daop 2 Imbau Perhatikan Jam Keberangkatan Agar Tidak Ketinggalan Kereta

admin

admin

Bandung (BRS) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI mulai 31 Maret hingga 21 April 2024 menetapkan masa Angkutan Lebaran 2024.

Terkait hal tersebut, Daop 2 Bandung mengimbau kepada seluruh pelanggan agar mengalokasikan waktu yang cukup saat menuju stasiun keberangkatan kereta api (KA).

“Mengingat kepadatan jalan raya yang cenderung meningkat di momen menuju mudik Lebaran, atau faktor-faktor lainnya. Kami mengingatkan agar pelanggan tetap dapat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi untuk pulang ke kampung halaman, dengan mengatur waktu keberangkatan dari kediaman menuju stasiun keberangkatan,” ucap Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi di Bandung, Senin (25/3/2024).

“Ini harus benar-benar diperhatikan agar pelanggan tidak ketinggalan KA,” tegas Ayep.

KAI berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan khususnya pada periode angkutan Lebaran, melalui keamanan dan kenyamanan perjalanan yang mengesankan. Sehingga menjadikan kereta api sebagai pilihan utama untuk perjalanan mudik yang ceria dan penuh makna.

Ayep mengungkapkan, dari pantauan data pada Senin (25/3) pkl 08.00, tiket KA Jarak Menengah/Jauh yang terjual pada periode H-10 (31 Maret) sampai dengan H+10 (21 April), sebanyak 165.000 tiket atau 45% dari total tiket yang disediakan sebanyak 365.692 tiket.

“Angka ini belum fix, karena masih terus bertambah, apalagi penjualan masih terus berlangsung,” kata Ayep.

“Dari data tersebut masih banyak tiket yang tersedia dan dapat dibeli masyarakat pada periode Lebaran ini,” imbuhnya.

Disinggung mengenai puncak arus mudik dengan KA, ayep menyebut, prediksi puncak arus mudik berdasarkan penjualan tertinggi hingga saat ini yaitu terjadi pada tanggal 7 April 2024 atau H-3 Lebaran dengan total tiket terjual sebanyak 11.349 tiket.

“Untuk KA Jarak Jauh favorit di Angkutan Lebaran pada wilayah Daop 2 yaitu KA Kutojaya Selatan Relasi Kiaracondong – Kutoarjo,” sebut Ayep.

Sementara itu untuk KA Lodaya relasi Bandung – Solo Balapan, KA Malabar relasi Bandung – Malang, KA Argo Wilis relasi Bandung – Surabaya Gubeng, KA Turangga relasi Bandung – Surabaya Gubeng, Mutiara Selatan relasi Bandung – Surabaya Gubeng tanggal 5 – 9 April 2024 tiket sudah habis. Sedangkan KA Kahuripan relasi Kiaracondong – Blitar tanggal 28 Maret s.d 20 April dan KA Kutojaya relasi Kiaracondong – Kutoarjo tanggal 2 s.d 13 April sudah habis.

“Jika tiket yang diinginkan telah terjual habis, pelanggan memiliki opsi untuk memilih tanggal alternatif atau menggunakan fitur Connecting Train pada aplikasi Access by KAI. Fitur ini akan membantu memberikan pilihan perjalanan dengan menggabungkan jadwal kereta yang tersedia secara bersambung,” tutup Ayep.

Cek Berita dan Artikel yang lain di WA Channel Dan Google News:

BERITA TERBARU