CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mulai menyalurkan bantuan logistik dan air bersih bagi warga yang terdampak angin puting beliung.
“Hari ini kami mengirimkan logistik dan air bersih, untuk warga yang terdampak puting beliung. Bantuan logistik dilakukan secara langsung ke dua kecamatan yakni Kecamatan Tambelang dan Sukakarya,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Bekasi, Muhammad Said pada Sabtu (11/02).
Ia mengatakan, BPBD berupaya melakukan pelayanan secara optimal untuk masyarakat yang terdampak bencana. Pendataan juga dilakukan bersama Muspika di masing- masing kecamatan.
“Selain logistik, kita salurkan air bersih. Bersama pihak kecamatan juga sudah melakukan monitoring,” lanjutnya.
Dilain tempat, PJ Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan, pihaknya sudah mengintruksikan BPBD dan Dinas Sosial (Dinsos) untuk turun kelapangan.
“Hari ini, sudah diintruksikan Dinas Sosial dan BPBD ke lapangan. Dalam waktu dekat, saya akan mengunjungi lokasi,” katanya.
Lebih lanjut, Dani Ramdan menjelaskan, untuk Kabupaten Bekasi bencana yang kerap muncul yakni banjir. Namun, angin kencang atau puting beliung menjadi bencana lain yang saat ini harus diwaspadai.
“Untuk banjir kita tahu semua, saluran air yang penting harus normal. Kali yang besar- besar, kami pemerintah daerah kabupaten fokus pada normalisasi, di keruk. Sedangkan untuk saluran yang kecil, drainase saluran air hujan harus sama- sama dengan masyarkat,” jelasnya.
Sementara untuk angin puting beliung, Dani berpesan agar masyarakat mengecek kondisi rumah, agar benar- benar aman.
“Rumah harus benar- benar aman. Terutama bagian yang atas, yang sudah longgar dan copot harus dikencangkan. Ikuti aturan keselamatan. Kalau sedang berada di luar,” katanya.
“Kalau ada angin kencang segera berlindung di bawah bangunan yang kokoh. Jangan berdiri di bawah pohon, atau bangunan tinggi seperti menara bill board dan lainnya, yang berkendaraan agar berhenti dulu. saya kira itu yang harus di ikuti,” tambah Dani.