Bandung (BRS) – Sejumlah kegiatan direncanakan hadir di sela-sela gelaran West Java Festival (WJF) 2024, yaitu Job Fair, Edu Fair, dan Bazar Kuliner.
Hal ini dibenarkan Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah (Pemotda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Yulia Deswita, saat pemaparan di Kick Off WJF 2024 pada acara Beja (Bewara Jabar), Kamis (25/7/2024).
“Nanti di event WJF 2024 akan ada side event bernama West Java Partnership Day atau WJP 2024. Nantinya acara tersebut akan diisi dengan berbagai kegiatan informatif serta edukatif seperti Job Fair, Edu Fair, Bazaar Kuliner, Seminar, dan masih banyak lagi,” jelas Yulia.
“Kami sangat berharap melalui WJP 2024 nanti, kita dapat memberikan informasi secara lebih luas mengenai implementasi kerjasama yang telah dilaksanakan oleh Provinsi Jawa Barat, dan masyarakat bisa mendapatkan kesempatan maupun peluang yang bermanfaat,” ungkap Yulia.
“Job Fair, Edu Fair, dan Bazar Kuliner dan lainnya yang kami hadirkan sebagai WJP 2024, pastinya akan jadi pengalaman baru bagi masyarakat yang hadir,” kata Yulia.
“Jadi nanti masyarakat yang hadir atau datang selain jadi lebih tahu mengenai Harvesting Program Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia, juga jadi tahu ada info loker maupun info mengenai dunia pendidikan,” beber Yulia.
“Ya acara-acara di WJP pastinya akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat yang akan mendapatkan peluang untuk mendapatkan informasi, atau memperluas jaringan, dan atau yang mau menikmati pengalaman baru,” pungkas Yulia.
Untuk diketahui, West Java Festival (WJF) 2024 merupakan perayaan tahunan yang diadakan di Kota Bandung Jawa Barat, untuk mempromosikan kekayaan budaya, pariwisata, dan potensi ekonomi daerah. Festival ini akan diadakan selama dua hari, (23-24 Agustus 2024) di Gedung Sate Bandung.
WJF 2024 juga akan menjadi bentuk nyata kerjasama pentahelix antara pemerintah, akademisi, pelaku industri, komunitas, dan media massa dalam pengembangan pariwisata.
Melalui event ini, Pemprov Jabar berharap bisa memberikan dampak positif pada sektor pariwisata maupun ekonomi di Jawa Barat.
